SINTAK III Hakikat Sosiologi Sebagai Ilmu Pengetahuan.

 

Sintak Pembelajaran Numbered Heads Together 

  1. Pembukaan:

    • Guru menyapa siswa dan mengabsen kehadiran.
    • Guru menyebutkan materi pembelajaran hari ini, yaitu tentang hakikat sosiologi.
    • Guru menyebutkan garis besar kegiatan yang akan dilakukan pada hari itu.

  2. Pembentukan Kelompok:

    • Guru mengelompokkan siswa atau menggunakan kelompok yang sudah terbentuk. Setiap kelompok terdiri dari 5 atau 6 siswa.
    • Setiap siswa di dalam kelompok diberi nomor sesuai dengan jumlah siswa dalam kelompok (misalnya, 1 hingga 5 atau 1 hingga 6).
    • Guru memastikan bahwa setiap siswa mengingat nomornya masing-masing.

  3. Penyampaian Materi:

    • Guru memberikan sedikit penjelasan tentang hakikat sosiologi.
    • Guru menyebutkan kata-kata kunci yang perlu dicari penjelasannya oleh siswa dalam kelompok, yaitu: Bertujuan menghasilkan kesimpulan umum, ilmu sosial, abstrak, rasional, murni, umum, dan kategoris.

  4. Diskusi Kelompok:

    • Guru memberikan waktu kepada siswa untuk berdiskusi dalam kelompok mereka dan mencari penjelasan dari kata-kata kunci tersebut.
    • Siswa bekerja sama untuk menelaah dan mengumpulkan hasil temuan mereka.

  5. Pemanggilan Nomor Acak:

    • Guru memanggil nomor acak. Siswa dengan nomor yang dipanggil harus memberikan jawaban hasil diskusi kelompok mereka.
    • Siswa yang dipanggil berbicara mewakili kelompok mereka dan menyampaikan penjelasan yang telah mereka diskusikan.

  6. Koreksi dan Penekanan:

    • Guru memberikan koreksi terhadap jawaban yang diberikan oleh siswa.
    • Guru memberikan penekanan terhadap poin-poin penting dari materi yang dibahas.

  7. Ice Breaking:

    • Guru mengadakan permainan ice breaking untuk menyegarkan suasana sebelum siswa mengerjakan LKPD. Salah satu contoh ice breaking yang sederhana adalah "Tebak Kata."
      • Guru menyiapkan beberapa kata yang berkaitan dengan sosiologi dan menulisnya di kertas kecil.
      • Guru membagi siswa menjadi dua kelompok besar.
      • Seorang siswa dari kelompok pertama maju ke depan dan mengambil satu kertas, kemudian mencoba menjelaskan kata tersebut tanpa menyebutkan kata itu secara langsung.
      • Kelompoknya mencoba menebak kata yang dimaksud. Jika berhasil, kelompok mendapatkan poin.
      • Gantian dengan kelompok kedua.
    • Permainan ini berlangsung sekitar 5-10 menit.

  8. Penugasan:

    • Siswa mengerjakan Lembar Kerja Peserta Didik (LKPD) berdasarkan materi yang telah dipelajari dan didiskusikan.
    • Guru mengawasi dan memberikan bimbingan selama siswa mengerjakan LKPD.

Penutup:

  • Guru menyimpulkan kegiatan pembelajaran hari itu.
  • Guru memberikan refleksi atau ulasan singkat tentang apa yang telah dipelajari.
  • Guru memberikan tugas atau penugasan rumah jika diperlukan.
  • Guru menutup pembelajaran dengan salam dan motivasi.

RPP Sosiologi (sintak alternatif)

Satuan Pendidikan : SMA

Mata Pelajaran : Sosiologi

Kelas/Fase : X / Fase E

Materi Pokok : Hakikat Sosiologi

Alokasi Waktu : 3 JP (3 × 45 menit = 135 menit)

Model/Metode : Problem Solving

A. Tujuan Pembelajaran

Setelah mengikuti pembelajaran, murid diharapkan mampu:

  1. Mengidentifikasi hakikat sosiologi sebagai ilmu (C1).

  2. Menjelaskan ciri-ciri sosiologi sebagai ilmu pengetahuan (C2).

  3. Menerapkan pemahaman sosiologi dalam mengkaji masalah sosial di lingkungan sekolah (C3).

  4. Menganalisis fenomena perundungan/geng eksklusif di kalangan SMA dengan perspektif sosiologi (C4).

  5. Mengevaluasi dampak interaksi sosial yang gagal (C5).

  6. Menciptakan solusi kreatif berupa program pencegahan masalah sosial di sekolah (C6).

B. Materi Pembelajaran

  1. Hakikat sosiologi:

    • Ilmu sosial, bukan ilmu alam atau ilmu kerohanian.

    • Ilmu kategoris (membatasi pada apa yang terjadi).

    • Ilmu murni, bukan terapan.

    • Ilmu abstrak.

    • Ilmu rasional.

    • Ilmu umum.

  2. Contoh masalah sosial di kalangan anak SMA: bullying, geng eksklusif, diskriminasi teman sebaya.

C. Langkah-Langkah Pembelajaran

Pendahuluan (15 menit)

  • Guru memberi salam, doa, dan apersepsi.

  • Menyampaikan tujuan pembelajaran.

  • Mengaitkan dengan pengalaman siswa: “Apakah kalian pernah melihat atau mendengar teman yang tidak mau bergaul karena perbedaan?”

Ice Breaking 1 (5 menit) – "Tebak Gerak Sosial"

  • Guru meminta satu siswa memperagakan gerakan sederhana (misalnya berjabat tangan, menolak, atau bergabung kelompok).

  • Siswa lain menebak apakah gerakan itu termasuk contoh interaksi sosial positif atau negatif.

  • Tujuannya mengaktifkan suasana dan menghubungkan ke topik.

Kegiatan Inti (100 menit)

Sintaks Problem Solving

  1. Identifikasi Masalah (20 menit)

    • Guru menampilkan studi kasus: bullying/geng eksklusif di sekolah.

    • Diskusi kelas: Apa masalah sosial yang terjadi?

    • Murid menuliskan jawaban awal.

  2. Analisis Masalah (25 menit)

    • Murid bekerja dalam kelompok kecil (3–4 orang).

    • Menghubungkan kasus dengan hakikat sosiologi:

      • Apakah sosiologi menilai baik-buruk kasus tersebut?

      • Mengapa sosiologi disebut ilmu kategoris dalam melihat fenomena itu?

Ice Breaking 2 (5 menit) – "Kalau Aku Jadi…"

  • Guru memberi pernyataan: “Kalau aku jadi korban bullying, aku akan …”

  • Murid menyambung secara bergantian.

  • Tujuannya melatih empati dan kreativitas, sekaligus mencairkan suasana sebelum lanjut analisis.

  1. Pengajuan Alternatif Solusi (25 menit)

    • Kelompok membuat ide program sekolah untuk mencegah bullying (misalnya peer counseling, kelompok belajar lintas kelas).

    • Masing-masing kelompok menuliskan dalam kertas plano/slide sederhana.

  2. Pemilihan Solusi Terbaik (25 menit)

    • Presentasi kelompok (masing-masing 5 menit).

    • Kelas memberi masukan dan memilih program yang paling relevan.

Ice Breaking 3 (5 menit) – "Yel-Yel Sosiologi"

  • Guru minta setiap kelompok membuat yel singkat tentang “Sosiologi” dalam 1 menit.

  • Mereka meneriakkan yel bersama-sama.

  • Tujuannya menjaga semangat menjelang akhir pembelajaran.

Penutup (20 menit)

  • Guru bersama siswa menyimpulkan: hakikat sosiologi dan manfaatnya dalam memahami masalah sosial.

  • Refleksi: siswa menuliskan satu kalimat tentang manfaat belajar sosiologi dalam kehidupan sekolah.

  • Guru memberi tugas rumah: buat esai singkat tentang masalah sosial di lingkungan sekitar dan analisis dengan ciri-ciri sosiologi.

D. Penilaian

  • Sikap: partisipasi diskusi, menghargai pendapat.

  • Pengetahuan: soal LKPD (PG & uraian berbasis kasus).

  • Keterampilan: presentasi program solusi kreatif.

0 komentar:

Posting Komentar

Langganan: Postingan (Atom)