Materi VI perubaha sosial Jenis-jenis perubahan sosial

 

Indikator:

1.      Membandingkan Jenis-jenis perubahan sosial

JENIS-JENIS PERUBAHAN SOSIAL:

1.      Perubahan Lambat (Evolusi) dan Perubahan Cepat (Revolusi)

a.       Perubahan Lambat (Evolusi)

Evolusi merupakan perubahan yang lama dengan rentetan perubahan kecil yang saling mengikuti dengan lambat (Basrowi,2014). Dalam evolusi, perubahan terjadi dengan sendirinya tanpa direncana, karena adanya usaha-usaha dari masyarakat untuk menyesuaikan diri dengan keadaan dan kondisi yang baru. Contohnya dari masyarakat tradisional menjadi masyarakat modern.

b.      Perubahan Cepat (Revolusi)

Dalam Ensiklopedi Nasional Indonesia (2004) revolusi diartikan sebagai suatu perubahan yang terjadi secara cepat atau mendadak. Perubahan tersebut dianngap revolusi karena mengubah sendi-sendi pokok dari kehidupan masyarakat seperti sistem kekeluargaan, hubungan sosial dan lain sebagainya.

1)      Harus adanya keinginan untuk mengadakan suatu perubahan.

2)      Adanya seorang pemimpin yang dapat memimpin dalam masyarakat.

3)    Adanya pemimpin yang dapat menampung keinginan masyarakat agar terjadi pergerakan menuju perubahan.

4)      Seorang pemimpin harus menunjuk-kan suatu tujuan pada masyarakat.

5)      Adanya momentum untuk memulai suatu gerakan.

Contohnya revolusi kemerdekaan yang dialami oleh bangsa Indonesia, dan pemberontakan

2.      Perubahan Kecil dan Perubahan Besar

a.       Perubahan Kecil

Perubahan kecil ialah perubahan yang terjadi namun unsur struktur sosial yang tidak membawa pengaruh langsung atau berarti bagi masyarakat. Contohnya: perubahan model pakaian, rambut, sepatu, dan lain-lain.

b.      Perubahan Besar

Perubahan besar adalah perubahan yang terjadi pada unsur-unsur struktur sosial yang memberi pengaruh langsung atau berarti bagi masyarakat. Contohnya: Pengelolaan pertanian dengan pemakaian alat pertanian dan mesin (traktor) pada masyarakat agraris. 

3.      Perubahan yang Dikehendaki dan Perubahan yang Tidak Dikehendaki.

a.       Perubahan yang Dikehendaki

Perubahan yang dikehendaki atau direncanakan merupakan perubahan yang diperkirakan (telah direncanakan) terlebih dahulu oleh pihak-pihak yang hendak mengadakan perubahan dalam masyarakat. Pihak yang hendak mengadakan perubahan itu disebut dengan agent of change (agen perubahan).

Dalam ilmu sosiologi, cara-cara untuk mempengaruhi masyarakat dengan sistem yang teratur dan direncanakan terlebih dahulu sebagaimana dijelaskan di atas, dinamakan social planning (perencanaan sosial) atau sering dinamakan pula dengan istilah social engineering (perekayasaan sosial). Contohnya adalah pembangunan

b.      Perubahan yang Tidak Dikehendaki

Perubahan-perubahan sosial budaya yang tidak dikehendaki atau yang tidak direncanakan, merupakan perubahan-perubahan yang terjadi tanpa dikehendaki serta berlangsung di luar jangkauan pengawasan masyarakat, serta dapat menyebabkan timbulnya akibat-akibat sosial yang tidak diharapkan oleh masyarakat.

0 komentar: