Objek Kajian dan Pokok Kajian Sosiologi
Objek kajian
sosiologi adalah manusia. Ilmu pengetahuan yang objek kajiannya adalah manusia
bukan hanya sosiologi semata, namun letak perbedaan sosiologidengan ilmu lain
yang mempelajari manusia juga adalah sosiologi mempelajari aspek sosial dari
manusia, atau lebih sering disebut dengan masyarakat. Singkatnya objek kajian
sosiologi adalah manusia.
Objek kajian sosiologi dapat dibagi menjadi dua bagian yakni:
Objek Material: Objek
material adalah bahan atau materi yang akan menjadi bahan kajian dalam
sosiologi. Adapun objek material dari sosiologi adalah masyarakat dan gejala
sosial. Berikut
adalah 10 contoh hal spesifik yang dipelajari dalam objek material sosiologi:
- Keluarga: Struktur dan dinamika keluarga, seperti peran orang tua dan anak, serta interaksi antaranggota keluarga.
- Pendidikan: Sistem pendidikan, interaksi di dalam sekolah, dan peran institusi pendidikan dalam masyarakat.
- Pekerjaan: Lingkungan kerja, hubungan antara pekerja dan manajemen, serta dinamika dalam dunia kerja.
- Agama: Pengaruh agama terhadap interaksi sosial, praktik keagamaan, dan peran institusi agama dalam masyarakat.
- Politik: Proses politik, hubungan antara warga negara dan pemerintah, serta perilaku politik.
- Ekonomi: Sistem ekonomi, interaksi di pasar, serta pengaruh ekonomi terhadap masyarakat.
- Budaya: Kebiasaan, norma, dan nilai-nilai yang membentuk interaksi sosial dalam suatu budaya.
- Gender: Peran gender dalam masyarakat, serta pengaruhnya terhadap interaksi sosial.
- Media: Pengaruh media massa terhadap opini publik, perilaku masyarakat, dan pola interaksi.
- Hukum: Sistem hukum, interaksi antara hukum dan masyarakat, serta dampaknya terhadap kehidupan sosial.
Objek formal: Objek
formal adalah cara pandang yang dimiliki oleh sosiologi untuk mengkaji objek
material. Adapun objek formal dari sosiologi adalah interaksi sosial dan hasil
dari interaksi tersebut. Berikut adalah 10 contoh hal spesifik yang dipelajari
dalam objek formal sosiologi:
- Interaksi Sosial: Proses bagaimana individu berinteraksi dalam berbagai konteks sosial.
- Kelompok Sosial: Pembentukan dan dinamika kelompok sosial, seperti teman sebaya atau komunitas.
- Stratifikasi Sosial: Pembagian kelas sosial dan pengaruhnya terhadap interaksi masyarakat.
- Mobilitas Sosial: Perubahan status sosial seseorang dalam masyarakat.
- Konflik Sosial: Penyebab dan dampak konflik antarindividu atau antarkelompok dalam masyarakat.
- Integrasi Sosial: Proses penyatuan individu dalam kelompok sosial atau masyarakat.
- Kontrol Sosial: Cara masyarakat menjaga ketertiban dan mempengaruhi perilaku anggotanya.
- Perubahan Sosial: Proses perubahan dalam masyarakat dan dampaknya terhadap interaksi sosial.
- Peran Sosial: Tanggung jawab dan ekspektasi yang melekat pada posisi sosial tertentu.
- Sosialisasi: Proses pembelajaran norma dan nilai-nilai masyarakat oleh individu
0 komentar:
Posting Komentar