Materi II TINDAKAN SOSIAL

TINDAKAN SOSIAL

walaupun manusia disebut individu karena memiliki keunikan dan kekhasan satu sama lain, tetapi manusia pun membutuhkan manusia yang lain, oleh karenanya manusia disebut juga makhluk sosial. Sebagai makhluk sosial, keberadaan interaksi bagi manusia adalah suatu hal yang niscaya. Interaksi sendiri adalah bagian dari tindakan yang dilakukan manusia yang disebut dengan tindakan sosial. Ada dua macam tindakan yang dilakukan manusia:

1. Tindakan sosial, tindakan yang oleh pelakunya ditujukan pada orang lain, contoh: siswa bernyanyi di pentas seni sekolah.

2. Tindakan non sosial, tindakan yang dilakukan oleh seseorang tetapi tidak ditujukkan kepada orang lain, contoh: seseorang yang bernyanyi di kamar mandi untuk kesenangan sendiri tidak ditujukan pada orang lain.

Tindakan sosial itu sendiri ada empat jenis:

1. Tindakan rasional instrumental

Tindakan yang mempertimbangkan kesesuaian antara tujuan dengan cara/proses mencapai tujuan. Contoh: seorang pelajar lebih memilih untuk membeli buku untuk menunjang kesuksesan belajarnya daripada membeli kosmetik. Kesuksesan belajar adalah tujuan dan membeli buku adalah cara.

2. Tindakan rasional berorientasi nilai

Tindakan lebih mempertimbankan cara daripada tujuan yang akan dicapai. Contoh: memberi atau menerima sesuatu dengan tangan kanan, jika menggunakan tangan kiri akan dianggap tidak sopan. Memberi atau menerima sesuatu adalah tujuan dan menggunakan tangan kanan adalah cara. Dalam tindakan ini memberi atau menerima tidak begitu dipertimbangkan tetapi menggunakan tangan kanan atau kirilah yang menjadi pokok pertimbangan.

3. Tindakan tradisional

Tindakan yang tidak bersifat rasional, tujuan dan proses/caranya tidak diperhitungkan. Tindakan ini dilakukan atas dasar kebiasaan yang dilakukan secara turun temurun. Contoh: selamatan tujuh bulan ibu hamil yang dilakukan oleh masyarakat Jawa dan Sunda.

4. Tindakan afektif

Tindakan yang dilakukan atas dasar perasaan (afeksi), biasanya timbul secara spontan begitu mengalami suatu kejadian. Contoh: seorang anak menangis begitu mendengar ayahnya meninggal dunia